Musyawarah Anggota HIMSAR Jambi Ricuh, Satu Korban Mengalami Luka Ringan

Reporter: Admin | Editor: Endi S
Musyawarah Anggota HIMSAR Jambi Ricuh, Satu Korban Mengalami Luka Ringan
Foto

Musyawarah Anggota HIMSAR Jambi Ricuh, Satu Korban Mengalami Luka Ringan


Oleh: Roland Pramudiansyah, (Pengurus PERMAHI JAMBI)

INFOJAMBI.COM - Musyawarah Anggota Himpunan Mahasiswa Sarolangun (HIMSAR) Jambi yang diadakan pada Jumat 14 April 2023, berakhir ricuh dan menyebabkan satu orang mengalami luka ringan.

Menurut saksi mata yang hadir di tempat kejadian, keributan terjadi ketika dua kelompok mahasiswa yang memiliki pandangan berbeda mulai saling melempar kata-kata dan benda. Hal ini kemudian berujung pada adu jotos dan aksi lempar kursi.

Pihak keamanan yang berada di lokasi berhasil memisahkan kedua kelompok dan menghentikan keributan. Namun, satu orang dilaporkan mengalami luka ringan di kepala dan langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan medis.

Belum diketahui secara pasti apa yang menjadi penyebab terjadinya keributan tersebut. Namun, beberapa sumber mengindikasikan bahwa adaya ancaman hancurnya forum dan perbedaan pendapat dalam tatib pemilihan ketua umum HIMSAR menjadi salah satu pemicu terjadinya keributan tersebut.

Pengurus PERMAHI JAMBI, Roland, menyatakan prihatin atas kejadian tersebut dan meminta seluruh anggota untuk menjaga kondusifitas dan menghindari konflik di dalam organisasi. Ia juga mendampingi korban untuk melindungi hak-hak korban dan di lakukan proses hukum sebagaimana mestinya.

Roland, juga menegaskan bahwa kejadian tersebut tidak sesuai dengan nilai-nilai yang dipegang oleh organisasi dan mengingatkan seluruh mahasiswa untuk selalu menjaga sikap dan tindakan yang menjunjung tinggi nilai-nilai kebersamaan dan kekeluargaan.

Kepolisian Daerah Jambi akan menetapkan beberapa orang sebagai tersangka terkait insiden tersebut dan sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut.

Kejadian ini menunjukkan betapa pentingnya menjaga dialog dan diskusi yang sehat dalam sebuah organisasi. 

Semua pihak harus belajar untuk menghargai perbedaan pendapat dan menyelesaikan perbedaan tersebut secara damai dan tidak dengan tindakan kekerasan.

Semoga kejadian serupa tidak terulang lagi dan seluruh mahasiswa dapat menjaga kondusifitas serta meningkatkan kualitas organisasi dengan baik.

Oleh: Roland Pramudiansyah, (Pengurus PERMAHI JAMBI)

INFOJAMBI.COM - Musyawarah Anggota Himpunan Mahasiswa Sarolangun (HIMSAR) Jambi yang diadakan pada Jumat 14 April 2023, berakhir ricuh dan menyebabkan satu orang mengalami luka ringan.

Menurut saksi mata yang hadir di tempat kejadian, keributan terjadi ketika dua kelompok mahasiswa yang memiliki pandangan berbeda mulai saling melempar kata-kata dan benda. Hal ini kemudian berujung pada adu jotos dan aksi lempar kursi.

Pihak keamanan yang berada di lokasi berhasil memisahkan kedua kelompok dan menghentikan keributan. Namun, satu orang dilaporkan mengalami luka ringan di kepala dan langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan medis.

Belum diketahui secara pasti apa yang menjadi penyebab terjadinya keributan tersebut. Namun, beberapa sumber mengindikasikan bahwa adaya ancaman hancurnya forum dan perbedaan pendapat dalam tatib pemilihan ketua umum HIMSAR menjadi salah satu pemicu terjadinya keributan tersebut.

Pengurus PERMAHI JAMBI, Roland, menyatakan prihatin atas kejadian tersebut dan meminta seluruh anggota untuk menjaga kondusifitas dan menghindari konflik di dalam organisasi. Ia juga mendampingi korban untuk melindungi hak-hak korban dan di lakukan proses hukum sebagaimana mestinya.

Roland, juga menegaskan bahwa kejadian tersebut tidak sesuai dengan nilai-nilai yang dipegang oleh organisasi dan mengingatkan seluruh mahasiswa untuk selalu menjaga sikap dan tindakan yang menjunjung tinggi nilai-nilai kebersamaan dan kekeluargaan.

Kepolisian Daerah Jambi akan menetapkan beberapa orang sebagai tersangka terkait insiden tersebut dan sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut.

Kejadian ini menunjukkan betapa pentingnya menjaga dialog dan diskusi yang sehat dalam sebuah organisasi. 

Semua pihak harus belajar untuk menghargai perbedaan pendapat dan menyelesaikan perbedaan tersebut secara damai dan tidak dengan tindakan kekerasan.

Semoga kejadian serupa tidak terulang lagi dan seluruh mahasiswa dapat menjaga kondusifitas serta meningkatkan kualitas organisasi dengan baik.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Berita Terkait

Berita Lainnya